Indonesia Lifestyle Blogger & Empowering Women by Mira Sahid

Indonesia lifestyle Blogger, Empowering woman, Yoga Instructor, Social Media Enthusiast

Menu
  • Home
  • Inspirasi Mama
    • Family
    • Inspirasi Mama
    • Parenting
      • Dunia Ibu
      • Dunia Anak
    • Pengembangan Diri
      • Renungan
    • Cerita Inspiratif
    • Cerita Kehidupan
    • Soal Perempuan
    • Sosok
  • Lifestyle
    • Social Media
      • Blog Competition
      • Twitter
    • Hiburan
    • Cerita Fiksi
    • Komunitas
      • KEB
        • Kumpulan Emak Blogger
    • Review
    • Wisata
  • Ruang Yoga
  • Disclosure
You are here: Home / Inspirasi Mama / Cerita Kehidupan / Just Is

Just Is

25/02/2013 by Mira Sahid Leave a Comment

Malam, selalu menawarkan keheningan yang setiap kali menikmatinya, mampu membangkitkan inspirasi yang tak tertahankan. Sama seperti halnya saya malam ini, yang tak kunjung terlelap atau sekedar ingin merebahkan tubuh. Pikiran ini terbawa angan jauh, walau saya sendiri tak mampu menyadari sepenuhnya. Dan sebelum temans melanjutkan baca tulisan ini, sambil dengerin lagu dalam video di atas, yuk. Tulisan ini pun tercipta karena lagu yang indah ini.
“Just Is…”
Semenjak mengikuti seminar dengan tema “Nafas Damai” yang berdasarkan pada self awareness, Auk Murat network tahun lalu, kata itu kian semakin lekat di hati saya. Seolah mampu mewakili apa yang menjadi ketidaknyamanan di hati, “just is” cukup menyiratkan apa yang tak dapat terucap maupun terungkap. Ada beberapa teman yang sempat mengenal hal ini, mereka adalah Aya, Stevie dan Egy. “I hope you always on the best of health, girls.” Dan bagi yang belum tau tentang pemahaman “just is”, kata ini bisa menjadi sangat biasa, toh kalau diartikan dalam pemahaman Indonesia, just is bisa diartikan “sudah cukup”. 
Trus, apa yang mendasari saya menuliskan semua ini? 
“Hmm…,” melepaskan sesuatu yang kita cintai, tentu terasa berat ya? Tapi sadar atau tidak, terkadang Tuhan ingin kita berbesar hati dengan semua itu. Sekalipun kita terus mempertahankannya, jika yang terbaik harus dilepas, maka ikhlaslah melepasnya. Akan ada kesedihan, dan akan ada pula suatu waktu yang membuat teringat selalu pada saat memilikinya. Tapi, jika keikhlasan itu saya sandarkan penuh pada Sang Pencipta, maka yakinlah bahwa DIA akan menggantinya dengan lebih baik. Ini bukan tentang kehilangan seseorang, ini tentang bagaimana saya agar mampu lebih bijak dalam menyikapi kehidupan, terutama dalam menjalani sinergi bersama keluarga. Yang saya tahu, jika saya mampu melepasnya dengan ikhlas, maka tak perlu lagi ada ekspektasi, “right?”
Saya enggan menolak rasa ini, karena jika diri ini menolak, maka kemungkinan-kemungkinan yang tidak baik akan terus menghantui saya. “Ya, saya menerimanya.” Karena just is berarti menerima segala sesuatu yang terjadi atau sedang terjadi dengan kelapangan hati. Dalam arti yang lebih khusus, ikhlas. Dan kali ini, dengan penuh pengharapan serta keyakinan akan kuasaNYA, saya memohon pada pemilik Dzat, agar ikhtiar ini dimudahkan jalannya, serta diridhoi. Saya yakin, perhitunganNYA jauh lebih detil dibandingkan perhitungan yang saya miliki. “God knows we’re worth it, and  I won’t give up.”

Share:

  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • Telegram
  • Email
  • Print

Filed Under: Cerita Kehidupan, Inspirasi Mama, Sharing

About Mira Sahid

Lifestyle Blogger | Licensed STIFIn Promotor | Pegiat Literasi Digital | Wakil Ketua Umum Siberkreasi Bidang Kemitraan dan Komunitas | Yoga Instructor | Digital Parenting Enthusiast | Personal Genetik Enthusiast | Women and Community Empowering

« Hai Suami…
Belajar dari Sosok Lain »

Comments

  1. hana sugiharti says

    25/02/2013 at 3:33 am

    ikhlas itu ciri-ciri orang yang percaya akan adanya DIA.

    ikhlas sendiri menurutku perlu proses .. biarkan rasa kecewa itu kita nikmati .. sebagai pelajaran kedepan.

    nice share mak.. salam cmiw

    Reply
  2. hana sugiharti says

    25/02/2013 at 4:06 am

    ikhlas itu memang jalan terbaik, tapi menurutku tak apa kita nikmati rasa kecewa sampe batas waktu yg kita tentukan sendiri.. proses..

    nice share mak salam cmiw

    Reply
  3. dey says

    25/02/2013 at 12:55 pm

    meng-aminkan doa mak Mira ..

    Reply
  4. rahmi says

    25/02/2013 at 2:53 pm

    Aku juga sedang belajar untuk menjadi pribadi yang iklas mak

    Reply
  5. Arie Fabian says

    25/02/2013 at 3:37 pm

    Amien …

    Salam kenal,
    @rie fabian –

    Reply
  6. Vanda Arie says

    25/02/2013 at 3:44 pm

    Nice sharing Mak 🙂 saya juga lagi terus belajar untuk selalu ikhlas.

    Reply
  7. Bung Penho says

    25/02/2013 at 5:27 pm

    yang jelas “ORANG BIJAK, PASTI TAAT PAJAK” hehehe..!
    Inti dari sebuah kehidupan adalah mengamini serta mengimani apa yang ada dan menjalaninya sepenuh hati. mungkin yang kita rasa saya ini kurang baik menurut porsi kita, tetapi kita takkan pernah tahu bahwa dibalik apa yg kurang baik ternyata merupakan hal yang paling baik dari yang ada.

    Reply
  8. keke naima says

    25/02/2013 at 9:42 pm

    lagunya favorit sy tuh mak..

    Reply
  9. Goresanku says

    25/02/2013 at 10:20 pm

    Pada akhirnya, bersandar pada yang Maha membuat kita ikhlas ya Mak.

    Nice posting.
    🙂

    Reply
  10. Indah Juli says

    26/02/2013 at 5:30 am

    Kadang, aku merasa suka nggak ikhlas untuk sesuatu yang aku sayangi banget, tapi mikir juga, ah mungkin memang bukan hakku, milikku, seiring berjalannya waktu, Insya Allah kita bisa ikhlas 🙂
    Semangat!

    Reply

Terima Kasih Komentarnya Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Heloo… Mira’s here

Founder Kumpulan Emak Blogger | Yoga Teacher | Community Manager | Lifestyle and Parenting Blogger | Purple & Coffee Lover Read More…

Founder of KEB

 photo keb_zps7765220c.png

Follow My Blog

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Recent Posts

  • Mengurai Pelik Dengan Peluk
  • #CeritaTemanMira Perihal “Membuka Diri” Yang Dialami Ibu Tunggal
  • Februari Yang Menguras Hati
  • Hati-hati, Jadi Perempuan Jangan Terlalu Kuat
  • Katanya, Self Love
  • Berbenah Tak Pernah Salah
  • Penuhi Hak Tubuh Saat Pegal Linu dengan Tiger Balm
  • Apakah Saya Butuh Menikah?
  • Hidup Saat Ini!
  • Jika Harapan Tak Sesuai Kenyataan

Archives

Top Posts & Pages

  • Sebuah Pertanyaan Tentang Broken Home
  • Mengikat Pasangan
  • Pengalaman Treatment Perawatan Wajah di Jelita Clinic Bekasi
  • Hati-hati, Jadi Perempuan Jangan Terlalu Kuat
  • 7 Cara Mengelola Stres untuk Single Mom

Latest Posts

  • Mengurai Pelik Dengan Peluk
  • #CeritaTemanMira Perihal “Membuka Diri” Yang Dialami Ibu Tunggal
  • Februari Yang Menguras Hati
  • Hati-hati, Jadi Perempuan Jangan Terlalu Kuat
  • Katanya, Self Love

Grab My Banner

 photo banner10_zps502f511e.png

Recent Comments

  • Mira Sahid on Mengurai Pelik Dengan Peluk
  • Mira Sahid on Mengurai Pelik Dengan Peluk
  • Ranny on Mengurai Pelik Dengan Peluk
  • yekti on Mengurai Pelik Dengan Peluk
  • Mira Sahid on #CeritaTemanMira Perihal “Membuka Diri” Yang Dialami Ibu Tunggal

Copyright © 2022 · Mira Sahid · Custom Design by Shinta Co

Copyright © 2022 · Inspirasi Mama on Genesis Framework · WordPress · Log in