Siang itu, saya bertemu seorang teman baru di sebuah mall di Bekasi. Teman yang lebih senior dari saya ini, seorang perempuan yang sudah resign dari sebuah perusahaan media yang cukup terkenal. Saya beruntung ketika seorang pak Tri Sumono, yang dikenal sebagai manusia 4 kuadran mengenalkan dan menyambungkan tali silaturahmi kami. Itu artinya, bertambah pula jajaran orang hebat dalam pertemanan saya.
Obrolan kami berjalan baik dan menyenangkan sekali, sampai akhirnya kami sama-sama surprise karena memiliki hobi yang sama. Suka yoga, senang musik, dan nyambung saja aneka obrolan saat itu. Singkat kata dalam obrolan ini, bu Aning yang saat in menjadi manager Operasional di Amaryllis Clinic Summarecon Bekasi, ingin memperkenalkan klinik tersebut kepada saya dan juga teman-teman blogger. Sudah bisa ditebak lah ya. Iya, kami bekerjasama untuk membuat gathering Amarillis Clinic yang diadakan Oktober awal lalu. Saya juga menuliskan review tentang laser wajah biaxis yang saya lakukan beberapa waktu lalu di blog ini.
Baca : Laser Biaxis di Amaryllis Clinic Bekasi
Yang menarik dari obrolan awal kami adalah, ketika memasuki topik soal perempuan. Maaf, kala itu memang kami sempat membicarakan daerah intim. Bukan apa-apa, ini karena salah satu perawatan yang tersedia di Amaryllis Clinic adalah Vaginal Rejuvenation atau laser vagina.
“Hah? Serius ada laser buat daerah intim perempuan, bu?’ Saya bertanya dengan wajah surprise.
“Iya, ada.” Jawab bu Aning, sambil menjelaskan manfaat dan alat yang dipergunakan. Bahwasanya, alat yang digunakan pun sudah canggih, dan bisa memberikan manfaat yang bagus sesuai kebutuhannya. Oke, saya baru tahu dan mungkin kudet soal perawatan ini. Hmm… kira-kira bagaimana juga ya, manfaatnya? Hehe.
Selama ini mungkin, teman-teman perempuan sudah mengenal perawatan miss v dengan ratus yang ada di salon-salon, atau senam kegel untuk mengencangkan kembali miss V. Saya juga sampai di situ saja tahunya soal perawatan buat daerah intim, ternyata ada yang lebih canggih, laser. Hwiuyy, kalau laser wajah saja kemarin saya berasa ada cekit-cekit seperti digigit semut kecil, ini bagaimana sebuah alat masuk ke alat vital kita, dan mengeluarkan sinar laser ya?
Ok, ok! Karena penasaran, dan setelah diskusi dengan dr. Nina, saya pun mencoba treatment vagina rejuvenation ini. Fyi ladies, ini memang dikhususkan untuk perempuan yang sudah menikah ya. Karena memang salah satu manfaatnya adalah untuk mengencangkan kembali daerah intim, memperbaiki tekstur kulit, mencerahkan dan mengencangkan kulit luar vagina termasuk labia. Buat saya pribadi, okelah, saya mau coba untuk menjaga kesehatannya juga.

Bersama bu Aning (kiri), dan dr. Nina (tengah)
Sebelum proses laser dilakukan, dr. Nina memastikan bahwa kondisi miss V saya dalam keadaan baik, tidak sedang haid, dan menanyakan apa saya sudah pernah papsmear atau belum. Jadi, sebelum laser, seingat saya waktu itu dr. Nina sempat melakukan papsmear kepada saya sekalian. Proses laser sendiri memakan waktu sekitar 20 menitan. Antara deg-degan dan membayangkan alat tersebut dimasukkan, rasanya saya kok ngilu, tapi ya sudah… bismillah, buat kesehatan. Dan Alhamdulillah, 20 menit selesai, dan karena ini proses yang tidak menyakitkan, setelah laser ya saya tetap beraktivitas seperti biasa. Dan efek setelah treatment ini memang berbeda untuk setiap orang. Ada yang setelah laser, mengeluarkan cairan dalam volume banyak, ini sekaligus mengeluarkan sisa-sisa efek laser (detox) selama 1×24 jam, namun pada beberapa orang, bisa juga sebaliknya, tidak ada cairan apa-apa yang keluar. Dan setelah melakukan laser ini, sebaiknya tidak melakukan hubungan intim dengan pasangan selama 3-5 hari. Nah, sabar ya, pakbapak 😀
Hasilnya bagaimana?
Untuk mereka yang bersuami seperti teman-teman saya yang juga melakukan treatment ini, hasilnya tentu akan memberikan efek baik sekali untuk kedua pasangan, bisa menambah harmonis dalam berumah tangga. Ya, setidaknya itu yang mereka ceritakan dari hasil laser ini sih. ‘Of kors,’ saya juga bahagia mendengarnya. Karena mereka sudah aware dalam menjaga dan merawat daerah intimnya. Bagaimana pun, perempuan sebaiknya pandai merawat diri, luar dalam. Dan buat para suami, tentunya… kalau pengen istrinya kinclong dan menyenangkan, ya dimodali juga ya.
Pernah satu waktu saya bertanya di status facebook kepada teman-teman perempuan, “apa yang menjadi persoalan untuk daerah intim?” Dan kebanyakan menjawab, persoalan keputihan. Nah, yang ingin saya tekankan di sini untuk teman-teman perempuan, sadar bahwa kita ini memang rentan dengan keluhan itu, maka sebaiknya lebih aware dalam menjaga kesehatannya. Keputihan dari setiap perempuan memang berbeda-beda, ada yang karena faktor hormonal, atau menjelang mentruasi, ada juga yang memang butuh penelitian lebih jauh jika sudah menimbulkan keluhan lebih banyak. Treatment Vagina Rejuvenation ini menawarkan solusi juga untuk keluhan tersebut. Karena memberikan efek detox. Kekencangan otot juga meningkat sekitar 20% saat treatment pertama.
Well, membahas daerah intim seperti ini pasti ada yang berpikir, “ih, bahas ginian kan ruang pribadi saja, ngapain ditulis di blog.” Saya paham jika ada yang berpikir seperti itu. Namun, jika ini bisa menjadi informasi bermanfaat dan membuat perempuan terbantu dengan permasalahnnya, bukankah itu baik? Banyak perempuan di luar sana yang kadang menyimpan permasalahan daerah intim sendiri saja. Bahkan datang ke dokter juga sungkan, apalagi diobrolin dengan pasangan. Padahal, ini sesuatu yang sangat penting untuk dikomunikasikan dengan pihak-pihak terkait, pasangan dan dokter.
Saya juga terkesan sekali mendengar cerita bu Aning, bahwa ada pasien-nya yang melakukan treatment VR ini ditemani pasangannya. Artinya, solusi yang baik ya memang komunikasi, dan support dari pasangan. Sehingga perempuan tidak lagi stres sendiri, dan harapannya dari situ, hubungan rumah tangga pun semakin harmonis. Aamiin, semoga ya.
Terakhir, saya juga tahu, teman-teman pasti penasaran kan? Berapa biaya untuk perawatan laser vagina untuk sekali pertemuan?
Saya kasih bocoran deh, ya. Tapi biar lebih jelas infonya, bisa langsung teman-teman tanyakan saja ke Klinik Amaryllis langsung di ruko Emerald Commercial Blok UA No 31, Jalan Boulevard Selatan, Summarecon Bekasi. Follow ig-nya di : amaryllis.clinic atau bisa telepon ke : 021.89452565 | CS : 082133071177 😀
infonya sangat bermanfaat