Indonesia Lifestyle Blogger & Empowering Women by Mira Sahid

Indonesia lifestyle Blogger, Empowering woman, Yoga Instructor, Social Media Enthusiast

Menu
  • Home
  • Inspirasi Mama
    • Family
    • Inspirasi Mama
    • Parenting
      • Dunia Ibu
      • Dunia Anak
    • Pengembangan Diri
      • Renungan
    • Cerita Inspiratif
    • Cerita Kehidupan
    • Soal Perempuan
    • Sosok
  • Lifestyle
    • Social Media
      • Blog Competition
      • Twitter
    • Hiburan
    • Cerita Fiksi
    • Komunitas
      • KEB
        • Kumpulan Emak Blogger
    • Review
    • Wisata
  • Ruang Yoga
  • Disclosure
You are here: Home / Lifestyle / Social Media / Blogging / Blog Competition / Menyelaraskan Kehidupan dalam Era Digital

Menyelaraskan Kehidupan dalam Era Digital

27/07/2012 by Mira Sahid Leave a Comment

Dalam banyak hal, kondisi kaum perempuan saat ini jauh lebih baik dibanding masa sebelumnya. Kinerja dan prestasi yang telah ditorehkan semakin nyata terlihat dengan banyaknya perempuan yang bereksistensi dalam berbagai bidang. 

Perempuan, selalu menjadi sosok yang sangat istimewa bagi lingkungan sekitarnya. Perempuan, menjadi cermin dari keberhasilan seseorang. Perempuan, selalu menjadi sumber kasih sayang walau airmata mengalir dari pipinya. Perempuan tetaplah sumber kekuatan dan nafas sebuah kehidupan. Sayangnya, kita tidak bisa menutup mata ketika sebagian dari mereka memberikan tolak ukur dirinya dengan segala keterbatasan yang ada. Bukan, bukan karena mereka tidak mampu, mereka hanya terjebak dalam pikiran alam bawah sadar yang mereka tanam sejak dulu, hingga akhirnya terbentuklah sebuah pribadi dari pikiran yang selama ini dibentuk. Lalu, apakah kita sanggup memperbaikinya? Tentu saja, karena setiap sudut perempuan adalah cermin bagi dirinya sendiri.
Saat ini, era digitalisasi telah mengantarkan kita pada suatu masa yang penuh dengan tantangan. Bukan hanya sekedar tantangan yang menguras tenaga, namun lebih dari itu semua, tentunya melibatkan segala aspek kehidupan yang berkaitan dengan diri kita, antara lain aspek pekerjaan, kehidupan pribadi, cinta dan hubungan kita dengan Sang Pencipta. Keempat aspek tersebut selalu  menawarkan berbagai macam persoalan. Dan dalam menyikapi hal tersebut, kita tak pernah lepas dari benturan-benturan yang menghenyakkan hati. Walau kenyataannya begitu, tak ada salahnya juga kita tetap mendorong hati agar senantiasa berada dalam batasan yang seimbang hingga tidak menyebabkan kebosanan dan kegelisahan hati.
Berada dekat anak-anak adalah sebuah keharusan bagi saya
Setiap perempuan yang tumbuh dewasa dan menjalani kehidupan pada era digital seperti sekarang ini selalu ditawarkan pada sebuah peluang, dan tentunya sebuah peluang itu memiliki sebuah pilihan. Perempuan sering dibuat bingung oleh perannya dan cara mereka menyeimbangkan karir dan keluarga. Hingga pada akhirnya, ketika saya memutuskan untuk resign dari kantor di tahun 2007 lalu, memang tidak semudah yang saya bayangkan. Ada gejolak yang terus bergemuruh dalam hati dan pikiran saya ketika pada akhirnya saya harus meninggalkan dunia yang telah mengantarkan saya pada satu masa yang penuh kesenangan, prestasi yang berkesinambungan, dan pengakuan eksistensi diri. Tapi saya sadar, keputusan yang saya ambil itu bukan karena sebuah pilihan dengan rasa terpaksa, namun secara sadara saya memahami bahwa ya… Saya memang seharusnya di rumah.  Namun, apakah itu sebuah akhir dari pencapaian saya? Tentu bukan! Karena saya yakin, setiap individu selalu meiliki harapan dan berhak atas kesempatan-kesempatan lainnya.

Memang,  tak ada pilihan yang semuanya bisa membuat kita senang, namun setidaknya kita bisa lebih nyaman dengan apa yang telah kita pilih, meskipun ada sisi lain yang tidak bisa kita selamatkan seutuhnya. Dengan menjalani peran sebagai seorang istri dan ibu untuk kedua anak saya dan setiap saat berada dekat dengan mereka, adalah hal yang terindah untuk saya. Sebuah kesenangan yang tidak dapat terbayarkan oleh apapun juga. Saya lebih banyak memiliki waktu untuk mengeksplorasi diri, terus berkarya melalui tulisan, walau saya sadar tulisan saya masih jauh dari pesan inspiratif. Setidaknya saat ini saya jauh lebih berani untuk bermimpi tentang sebuah karya. Saya pun bisa mengasah segala kreatifitas melalui internet dengan segala aspek di dalamnya. Blogging, dunia menulis, bisnis online, memperluas networking adalah keseharian yang saya jalani saat ini. Dan saya yakin, Pikiran optimisme yang saya tanam saat ini akan mengahantarkan saya pada karya besar itu. Yes, becouse I am a dream catcher. Aamiin.

Menyelaraskan sinergi kehidupan

Adalah sebuah kebahagiaan ketika kita memiliki kehidupan bak air jernih yang mengalir terus hingga ke hilir. Melewati segala bebatuan tanpa tersendat himpitan, lalu menghantarkan arus tanpa perlu melawannya. Seperti itukah kehidupanku? Semulus itukah perjalanan langkah kaki ini?. Tentu saja tidak. Ada banyak hal-hal yang telah saya lalui dan saya pelajari hingga mencapai usia saat ini. Terbentur dalam berbagai permasalahan hidup telah memberikan saya begitu banyak pengalaman dan  pandangan bagaimana sebaiknya menyikapi hal-hal yang tiba-tiba datang menerpa kita. Adanya peran orang-orang yang menyayangi kita, menjadi tiang yang dapat membantu kekuatan yang kita ciptakan.

Mama, adalah sosok yang tak pernah lepas dalam kehidupan saya. Doa dan semua hal yang telah diberikannya untuk saya telah menjadikan diri ini seorang pribadi yang kuat, mandiri serta memiliki spirit setiap saat. Selanjutnya adalah suami. Sikap demokratis, penyayang, sahabat dan penasehat yang bijak melekat dalam dirinya. Tak jarang dia menjadi penyeimbang setiap langkah yang saya tempuh. Kebebasan yang diberikannya membuat saya mawas diri untuk membawa setiap langkah kaki ini kemanapun juga. Di sinilah sinergi kehidupan kami diselaraskan. Ada cinta, ada doa, ada pengertian, dan ada pemberian. Just is, saling memberi tanpa perlu banyak menganalisa. Karena kami yakin, dengan itu semua kami mampu melewati setiap fase kehidupan ini.

Lalu bagaimana dengan sisi lain dalam diri saya? Sebagai seorang wanita aktif, saya harus bisa memantaskan dan memberikan image yang baik bagi lingkungan sekitar, terutama ketika saya berhadapan dengan orang banyak. Nyaman dipandang dan baik dalam berpenampilan itu wajib, walau tidak selalu harus sempurna. Namun yang terpenting adalah, menjadi diri sendiri sesuai kesadaran kita masing-masing.

Partikel cinta
Seperti yang saya tulis di atas, bahwa peran orang-orang yang ada di sekitar adalah sumber cinta bagi kehidupan saya. Cinta mampu membuat marah menjadi gairah, cinta mampu merubah kepenatan menjadi sebuah semangat, cinta mampu menjadikan air mata menjadi sebuah harapan. Dalam cinta, tak ada sikap saling cemburu, walau nyatanya hal tersebut sangat erat dengan kehidupan kita. Suka, duka, senang, sedih, marah, kecewa dan bahagia adalah pelengkap perjalanan kehidupan kami selama ini.  Namun saya sadar bahwa partikel-partikel yang terdapat dalam cinta harus diselaraskan secara berkesinambungan hingga akhirnya terdapat kesadaran untuk tetap saling memberi, saling memperhatikan, saling mengingatkan, agar cinta yang dibangun menjadi pondasi yang kuat bagi kehidupan rumah tangga kami. Terima kasih untuk cinta yang hadir dalam kehidupanku, sungguh aku menyayangimu, seeperti sayangnya kau terhadapku. 

copyright image google

Bertawakal
Setiap manusia dilahirkan dengan fitrah kesucian dan kebaikan, selalu ada keinginan untuk menciptakan suasana hidup yang damai, tentram serta nyaman. Namun ketika kita tergelincir pada suatu lorong waktu yang tidak jelas, maka di sinilah peran keimanan diri seseorang diuji. Saya tau, hidup selalu menjanjikan sebuah perubahan yang lebih baik, dan Tuhan memiliki hak pada kita untuk menentukan skenario apa yang akan kita terima. Susah dan senang merupakan bagian dari ujian yang diberikanNya kepada kita. Lantas, apakah saya sanggup menjalaninya? Di sinilah letaknya menempatkan  pikiran saya secara cerdas dan seimbang. Bukan pada sebatas pikiran dunia, namun juga pada pemikiran akherat.

Tak ada yang sempurna dalam diri ini, namun menjadi suatu kewajiban bagi saya untuk mengusahakan segala sesuatunya menjadi sebuah tujuan dalam mengharap ridhoNya. Pasrah dan tawakal, itulah yang saya lakukan jika Allah Swt memberikan ujianNya. Namun pasrah di sini bukan tanpa usaha. Karena sesungguhnya tak ada  permasalahan yang melebihi kekuatan kita sebagai manusia. Hanya saja Tuhan punya mau, dan DIA berhak atas diri kita. Apa yang kita benci, belum tentu buruk di mataNYA, dan sesuatu yang kita cintai, belum tentu baik di mataNya. Untuk itu, tetaplah minta padaNya agar kita senantiasa selalu dalam perlindunganNya, selalu dalam ridhoNya, karena sesungguhnya hidup ini hanyalah sebuah perlintasan saja. Penuhilah hidup kita dengan cinta, doa dan syukur.

Tulisan ini diikutsertakan dalam kontes Fastron Blogging Challenge

Share:

  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • Telegram
  • Email
  • Print

Filed Under: Blog Competition, catatan hati, Inspirasi Mama, Keluarga, Kontes Menulis Tagged With: FBC

About Mira Sahid

Lifestyle Blogger | Licensed STIFIn Promotor | Pegiat Literasi Digital | Wakil Ketua Umum Siberkreasi Bidang Kemitraan dan Komunitas | Yoga Instructor | Digital Parenting Enthusiast | Personal Genetik Enthusiast | Women and Community Empowering

« Memeluk Mimpi Mendayung Harapan
NgabuburIT bareng Blogger Bekasi »

Comments

  1. Chumhienk™ says

    27/07/2012 at 9:28 am

    semagat kotesnya mbak…
    Good Luck yah… 🙂

    Reply
  2. anazkia says

    27/07/2012 at 9:30 am

    Gut luck, Mbak untuk kontesnya 🙂

    Reply
  3. @yankmira says

    27/07/2012 at 9:38 am

    @Chumhienk & Anazkia : makasyiih 🙂

    Reply
  4. anny says

    27/07/2012 at 9:43 am

    Gak salah aku, dari pertama ketemu sudah menduga kalau emak satu ini keren baik dalam keluarga maupun komunitas 🙂

    Reply
  5. @yankmira says

    27/07/2012 at 9:44 am

    @anny : weleh teh Anni bisa aja, hidungkukembang kempis nih, hihihi. makasih yaa

    Reply
  6. pakde Cholik says

    27/07/2012 at 10:01 am

    Perempuan sesungguhnya merupakan makhluk yang unik. Dibalik kelemahlembutannya mereka diberi begitu banyak peran.

    Pengembanan peran haruslah dilakukan secara selaras, serasi dan seimbang agar peran utamanya tak dibentur oleh peran-peran lain.

    Tak heran jika ada kata bijak yang berbunyi ” Wanita adalah tiang negara” karena dari wanitalah akan lahir manusia-manusia yang diharapkan menjadi penjaga dan pengabdi negara.

    Semoga sukses kontesnya.

    Salam hangat dari Surabaya

    Reply
  7. Sary says

    27/07/2012 at 10:02 am

    cemunguudh qaqaaa… hihihi.. keren banget mak! ^_^

    Reply
  8. melly says

    27/07/2012 at 10:18 am

    Semoga menang kontesnya ya mak 🙂

    Reply
  9. @yankmira says

    27/07/2012 at 10:23 am

    @Pakde Cholik : selalu terkesima deh kalau pakde kasih komentar. terima kasih ya pakde

    @Sary : Ceungudh juga kakaaaa

    @Melly : makasih yaa

    Reply
  10. n says

    27/07/2012 at 10:38 am

    This comment has been removed by a blog administrator.

    Reply
  11. Nadiah Alwi says

    27/07/2012 at 10:39 am

    Inspiring :).

    Good luck untuk lombanya, Mak.

    Reply
  12. idahceris says

    27/07/2012 at 10:40 am

    Setiap paragraf penuh makna, Mba. 🙂
    Menjadi materi pembelajaran juga untuk idah.

    Sukses ya mba nogntesnya. 🙂

    Reply
  13. Goiq says

    27/07/2012 at 10:46 am

    sukses yah ngontesnya.. aku mo ikutan juga ah…

    Reply
  14. Thanjawa Arif says

    27/07/2012 at 10:52 am

    ini menjadi gambaran umum yang dimiliki ibu-ibu ya mbak, sukses kontesnya

    Reply
  15. Nchie Hanie says

    27/07/2012 at 10:57 am

    Keren Mak..
    Salut Mak..
    Selalu bangga dengan perempuan2 yang hebat seperti Makmin yang satu ini, alhamdulillah aku bisa mengenal dan bertemu dengan mu Maak..!!
    Doaku semoga yang terbaik selalu menyertaimu ya Mak..

    Sukses ngontesnya

    Reply
  16. Mami Zidane says

    27/07/2012 at 11:08 am

    cinta, doa dan syukur, 3 hal yang insya allah bisa membuat hidup kita lebih tenang dan tentram ya mbak…

    sukses kontesnya ya mbak…

    Reply
  17. IrmaSenja says

    27/07/2012 at 11:10 am

    Insyaallah menang mba, 🙂

    Wanita itu unik,indah, kuat, luar biasa,tegar,…salah satu wanita hebat itu dirimu 😉

    Dan tentu saja saya jg salah satunya, xixixi ^^

    Reply
  18. Rahmi Aziza says

    27/07/2012 at 11:15 am

    berkarir bisa juga dari rumah ya mak 🙂

    Reply
  19. Lala says

    27/07/2012 at 11:48 am

    Selalu senang membaca kisah perempuan yang bisa balance di dalam dan luar keluar. Terima kasih untuk teknologi yang sudah mempertemukan kita semua ^_^

    Reply
  20. Dessy Ristianto says

    27/07/2012 at 12:06 pm

    curhatannya hampir sama mba.
    doakan aq bs mengikuti langkahmua mba 🙂

    Reply
  21. Ririe Khayan says

    27/07/2012 at 1:45 pm

    Di balik kesuksesa seorang wanita adalah herself…motivasi dan kemauannya utk up to date dan be improved…termasuk menyelaraskan dengan era digital..

    Semoga sukses kontesnya Mbak..

    Selalu menarik ulasana Mbak Mira…indah dan atractive

    Reply
  22. Niar Ci Luk Baa says

    27/07/2012 at 4:01 pm

    mbak mira keren bagnet deh, di balik kesibukan mengurus anak tetep bisa berkreasi dengan tetep optimis yaa mbak 😀

    Sukses ngontesnya mbak 😀

    Reply
  23. Santai Sejenak | Secangkir Teh Dan Sekerat Roti says

    27/07/2012 at 4:11 pm

    selamat berkontes ya ibu.. 🙂

    Reply
  24. Esti Sulistyawan says

    27/07/2012 at 8:18 pm

    sukses kontesnya Mak 😛

    Reply
  25. Insan Robbani says

    27/07/2012 at 8:32 pm

    Bagus banget tulisannya, panjang tapi mengalir, dari sekian banyak kata2 yang saya baca, satu hal yang tidak saya setuju.. yaitu bagian ini ” walau saya sadar tulisan saya masih jauh dari pesan inspiratif” siapa bilang ? aura semangat dalam menulis ini saja saya yakin sudah menginspirasi banyak orang, termasuk saya.

    Oke sukses selalu, salam sahabat dari Surabaya

    Reply
  26. A. Y. Indrayana says

    28/07/2012 at 12:21 am

    good luck for the contest yaa mbak ^ ^

    Reply
  27. ke2nai says

    28/07/2012 at 1:03 am

    semoga sukses ya maaakk… ^^

    Reply
  28. @yankmira says

    28/07/2012 at 11:54 am

    @Nadiah Alwi : Alhamdulillah, makasih ya Mak

    @Idahceris : ALhamdulillah, semoga bermanfaat ya Idah, makasih

    @Goiq : makasih Ri, hayoo buruan posting 🙂

    @Thanjawa Arif : tepatnya gambaran saya, karena ibu-ibu juga pasti berbeda2 pemikiran ya mas, btw makasih yaa

    @Nchie Hanie : Alhamdulillah, senang juga bisa mengenal Mak Nchie, makasih yaa

    @Mami Zidane : Aamiin Insya Allah, makasih mami

    @Irmasenja : Aamiin. hihihi, iyaa Mak Irma emang emak hebat

    @Rahmi : Insya Allah, dimana saja bisa asal kita ada kemauan dan pas menempatkan waktunya

    @Lala : Alhamdulillah, senang bisa mengenal mak Lala

    @Dessy : sama sama siapa? dessy? Insya Allah chie, tetap semangat yaa

    @Ririe : betul Rie. makasih yaaa

    @Niar : Alhamdulillah, tetap berusaha Niar. makasih yaa

    @Santai & Esti : makasih yaa

    @Insan : Alhamdulillah, makasih Mas Insan. Insya Allah, terus berusaha yaa. salam dari bekasi juga

    @A.Y. Indrayana & Ke2nai : Makasih yaa

    Reply
  29. Waya komala says

    28/07/2012 at 11:31 pm

    Mantap mak..
    Sosok yang menginspirasi.
    hm,selanjutnya apalagi yah?No comment deh,ngacung jempol ajah.. 😉

    Reply
  30. Mila Said says

    29/07/2012 at 9:48 am

    Woooww… Keyeeen… Mudah2an bisa menginspirasi banyak wanita dan mudah2 menang lomba nya hehehee

    Reply
  31. mimi RaDiAl says

    29/07/2012 at 8:26 pm

    my Dichan tampil lg menyuguhkan tulisan yg sllu jd inspirasi semngat bg emak2 yg nerasa gagal spt Michan. ga salah Allah memberi talenta itu buatmu. go go go…Dichan the winner 😉

    Reply
  32. @yankmira says

    29/07/2012 at 9:11 pm

    @Waya : aamiin, terima kasih ya Mak

    @Mila : Aamiin Insya Allah, makasih doanya ya Mila

    @Mimi : whuuaaa terharu nih baca komentar Mimi, sebetulnya kita semua memiliki talenta itu Mi, tinggal kita mengasahnya terus. Makasih michan sayang

    Reply
  33. agnes butuh dukungan disini says

    29/07/2012 at 9:23 pm

    bertawakal… saya suka yang ini hehehehe

    Reply
  34. Anggie...mamAthar says

    30/07/2012 at 2:33 pm

    selalu suka ma tulisan mb Mir ini… Sukses ya..

    Reply
  35. Penyuluh says

    30/07/2012 at 4:08 pm

    249
    kunjungan perdana
    untuk persahabatan saya follow 249
    jika tidak keberatan silahkan follow kembali
    terima kasih

    Reply
  36. NECKY says

    30/07/2012 at 10:56 pm

    semoga sukses dengan kontesnya ya mbak

    Reply
  37. siti nurjanah says

    31/07/2012 at 5:23 am

    wanita memang makhluk multi tasking yang hebat,
    saya bangga, saya wanita.

    Reply
  38. AstyNNS says

    31/07/2012 at 4:15 pm

    Buat saya Mbak Mira slalu menginspirasi baik dalam tulisan-tulisannya, maupun dari keaktifannya di bisnis, network dan keluarga tentunya. Sukses ya Mbak 😀

    Reply
  39. obat thalasemia alami says

    01/08/2012 at 12:44 pm

    sukes ya buat kontesnya,,,

    Reply
  40. Belajar Photoshop says

    01/08/2012 at 1:07 pm

    wahh keren nii keharusannya adalah dekat dengan anak kecil.. like this 🙂

    Reply
  41. fikimaulani says

    02/08/2012 at 11:35 am

    aaaakkk..beneran bangets deh..keren ah blognyah 😀

    harus sering2 nih belajar yak sama emak ini

    Reply
  42. Lidya - Mama Cal-Vin says

    04/08/2012 at 9:47 am

    semoga sukses ya mir, hiks lama gak online nih. mira bnesok dateng ya>

    Reply
  43. birthday party says

    06/08/2012 at 1:05 pm

    nice psot 😀

    Reply
  44. detik says

    11/08/2012 at 10:41 pm

    sangat menginspirasi, semoga saya dapat menulis sebaik mba…

    Reply
  45. Sengon says

    14/08/2012 at 2:31 pm

    wah jadi pingin bikin artikel juga…
    mantap Mba…

    Reply
  46. rental mobil murah says

    16/08/2012 at 10:33 am

    thx for posting.. 😀 keren tauk..

    Reply
  47. iklan baris says

    16/08/2012 at 10:34 am

    >< nice information

    Reply
  48. levo says

    26/08/2012 at 10:22 pm

    smangat sis buat kontesnya

    Reply

Terima Kasih Komentarnya Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Heloo… Mira’s here

Founder Kumpulan Emak Blogger | Yoga Teacher | Community Manager | Lifestyle and Parenting Blogger | Purple & Coffee Lover Read More…

Founder of KEB

 photo keb_zps7765220c.png

Follow My Blog

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Recent Posts

  • Mengurai Pelik Dengan Peluk
  • #CeritaTemanMira Perihal “Membuka Diri” Yang Dialami Ibu Tunggal
  • Februari Yang Menguras Hati
  • Hati-hati, Jadi Perempuan Jangan Terlalu Kuat
  • Katanya, Self Love
  • Berbenah Tak Pernah Salah
  • Penuhi Hak Tubuh Saat Pegal Linu dengan Tiger Balm
  • Apakah Saya Butuh Menikah?
  • Hidup Saat Ini!
  • Jika Harapan Tak Sesuai Kenyataan

Archives

Top Posts & Pages

  • Sebuah Pertanyaan Tentang Broken Home
  • Mengikat Pasangan
  • Pengalaman Treatment Perawatan Wajah di Jelita Clinic Bekasi
  • Hati-hati, Jadi Perempuan Jangan Terlalu Kuat
  • 7 Cara Mengelola Stres untuk Single Mom

Latest Posts

  • Mengurai Pelik Dengan Peluk
  • #CeritaTemanMira Perihal “Membuka Diri” Yang Dialami Ibu Tunggal
  • Februari Yang Menguras Hati
  • Hati-hati, Jadi Perempuan Jangan Terlalu Kuat
  • Katanya, Self Love

Grab My Banner

 photo banner10_zps502f511e.png

Recent Comments

  • Mira Sahid on Mengurai Pelik Dengan Peluk
  • Mira Sahid on Mengurai Pelik Dengan Peluk
  • Ranny on Mengurai Pelik Dengan Peluk
  • yekti on Mengurai Pelik Dengan Peluk
  • Mira Sahid on #CeritaTemanMira Perihal “Membuka Diri” Yang Dialami Ibu Tunggal

Copyright © 2022 · Mira Sahid · Custom Design by Shinta Co

Copyright © 2022 · Inspirasi Mama on Genesis Framework · WordPress · Log in