Women Empowerment by Mira Sahid

Lifestyle Blogger | Women Empowerment | Self Development | Literasi Digital

Menu
  • Home
    • Mira Sahid – Lifestyle Blogger | Women Empowering
  • Self Development
    • Self Improvement
    • Relationship
    • Women Empowerment
  • Digital Empowerment
    • Literasi Digital
  • Others
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Community
    • Opini & Cerita
You are here: Home / Uncategorized / Senyum Menari-nari di Sela Imaji

Senyum Menari-nari di Sela Imaji

15/05/2020 by Mira Sahid 24 Comments

Aku melihat matahari perlahan menampakkan wajahnya. Serupa senyuman, ia hadir memulai hari dengan banyaknya tawaran harapan dan impian. Kemudian, aku yang sedari tadi duduk di pojok rumah ini tersenyum simpul seraya kupandang mentari yang sinarnya terlihat indah sekali. Apa yang kulangitkan hari ini? Apa harap dan mau yang ingin kusampaikan pada semesta kali ini, selain rasa syukur dan terima kasihku.

Aku memejamkan mata, sebuah lagu lirih terdengar syahdu menelisik pendengaranku, membuat pagiku semakin larut dalam segala keheningan. Aku berdiam diri, kudengarkan sedikit demi sedikit napasku, semakin dalam. Lalu seperti biasa, aku kembali menyapa hati, rasa, dan pikiranku. “Bagaimana pagi ini?” tanyaku.

Tidak ada jawaban, aku hanya mendengar napasku menghirup udara dan lalu menghembuskannya.

Ya, dalam momen ini, kadang aku senang berlama-lama memberi ruang pada diriku dan mempersilakan apa-apa sesuai cara kerja hatiku. Aku biarkan diriku menikmati apa yang datang. Kadang aku tersenyum, kadang dahiku mengernyit, kadang airmataku menetes, dan pada hatiku… kadang ia bisa tenang begitu dalam, atau bahkan terhentak karena jantungku berdegup kencang. Semua itu memang bisa hadir ketika pikiranku mempersilakannya datang. Yah, kupikir tidak apa. Toh, aku sedang sendiri, apapun yang terungkap dalam diamku, pun menjadi tanggung jawabku. Jiwaku bebas melakukan apa yang diinginkannya saat ini, di sini, kini.

Dalam duduk, hening, berdiam diri, pada akhirnya aku selalu bisa tersenyum. Bibirku perlahan menarik ujung sisi kiri dan kanannya, dan saat itulah, aku kerap menemukan jawaban atas pertanyaanku sebelumnya. Senyumku semakin lebar, dan dalam mata terpejam, aku bisa melihat jawaban-jawaban itu. Kupastikan, aku tak perlu lagi menerka-nerka apa yang kan hadir selanjutnya. Karena saat ini jelas, aku sedang merindu, aku meraskan cinta kasih. Pada siapa? Pada wajah-wajah yang hadir dalam pandanganku. Aku memeluknya, mendekat ke arahnya, dan kukatakan… “Aku meyanyangimu. Terima kasih telah hadir dalam kehidupanku saat ini dan nanti.”

Dan terima kasih, karena kamu telah membaca tulisanku ini. Terima kasih untuk senyummu, saat kata demi kata tertuang dalam barisan kalimat ini. Kamu, yang sangat memahami aku, memahami setiap senyum di wajahku, ataupun airmata yang pernah jatuh di pipiku. Thank you, I Learn!

Share:

  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • Telegram
  • Email
  • Print

Filed Under: Uncategorized Tagged With: RuangFiksi, Ruanghati

About Mira Sahid

Lifestyle Blogger | Women Empowerment | Pegiat Literasi Digital | Trainer & Public Speaker

« Menjadi Kaum Rebahan Sebagai Bukti Cinta Bagi Keluarga dan Bangsa
Hijrah Berawal dari Mulut, Bersihkan Dengan Pasta Gigi Sasha »

Comments

  1. Tanti Amelia says

    22/05/2020 at 12:44 am

    Sudahkah anda tersenyum hari ini?
    Kalimat yang juga sering aku tanya ke diri sendiri setiap pagi.

    terimakasih udah diingatkan untuk tersenyuuuum

    Reply
    • Mira Sahid says

      25/05/2020 at 12:28 pm

      Sama-sama, Oma

      Reply
  2. Ade UFi says

    22/05/2020 at 7:43 pm

    Uhuk.. ada yg lagi kasmaran.. xixixi.. bahasanya romantis banget, Mba. Terasa seperti saya yg lagi disayang sama Mba Mira.. hahaha..

    Reply
    • Mira Sahid says

      25/05/2020 at 12:29 pm

      Kasmaran terhadap diri sendiri, mak. Hihihi

      Reply
  3. Nurul Sufitri says

    23/05/2020 at 7:50 am

    Aha! Siapakah dia? ?? Memang sih kalau kita sedang rindu pada seseotang yang bisa membuat aman dan nyaman, biasanya akan senyum2 sendiri. Membayangkan wajahnya, menantikan kehadirannya, berharap dia akan selalu ada dan menjadi bagian hidup kita. Mantap euy mak Mira hehehe….

    Reply
    • Mira Sahid says

      25/05/2020 at 12:29 pm

      Ini mempresentasikan sebuah rindu, tidak hanya pada seseorang, namun semua yang aku rindu, mak 🙂

      Reply
  4. widyanti yuliandari says

    23/05/2020 at 11:58 am

    Mak, tahu nggak. Aku baca tulisanmu ini jadi terkiwir-kiwir hatikiuuuu. Haha.

    Reply
    • Mira Sahid says

      25/05/2020 at 12:27 pm

      Hahahaha, apa itu “terkiwir-kiwir”, mak? :))

      Reply
  5. Keke Naima says

    23/05/2020 at 2:16 pm

    Saat membaca ini, saya membayangkan diri sendiri. Seneng banget menatap ke jendela. Melihat taman belakang, meskipun kadang pikiran ke mana-mana

    Reply
    • Mira Sahid says

      25/05/2020 at 12:27 pm

      Dan aku semakin membayangkan punya taman di belakang rumah, asri, sejuk, suara gemericik air. Aah, indah

      Reply
  6. Cindy Vania says

    24/05/2020 at 12:19 pm

    aaaww sweet!
    kadang memang kita butuh ruang untuk bisa “bicara” dengan diri sendiri ya mba. memahami apa yang jadi pertanyaan selama ini, atau sekedar bernostalgia

    Reply
    • Mira Sahid says

      25/05/2020 at 12:27 pm

      Betul… berdamai, bersyukur, sudah sampai sejauh ini, di sini, kini

      Reply
  7. Dedew says

    24/05/2020 at 10:42 pm

    Duh duh ikutan merasa jatuh cinta membacanya Makpon, kudoakan dirimu selalu bahagia dan dilindungi Allah senantiasa aamiin

    Reply
    • Mira Sahid says

      25/05/2020 at 12:26 pm

      Hahahah, iyaa, buatku kembali jatuh cinta ke diri sendiri itu, penting

      Reply
  8. Indah Nuria says

    25/05/2020 at 8:27 am

    Aaah senyum memang bisa menenangkan jiwa raga ya mba. Semangat selalu menyambut hari baru

    Reply
    • Mira Sahid says

      25/05/2020 at 12:26 pm

      Aamiin, Inshaallah mba

      Reply
  9. bundadzakiyyah says

    25/05/2020 at 1:50 pm

    Bagaimana pagi ini? Pertanyaan pertama pada diri saya setiap pagi seraya memasukkan afirmasi positif sehingga bisa bahagia sepanjang hari. Terima kasih sharingnya Mak Mira, saya rekam dan saya dengarkan setiap pagi, suka dengan setiap barisan katanya.

    Reply
    • Mira Sahid says

      03/06/2020 at 8:29 am

      Alhamdulillah, makasih mak

      Reply
  10. Ririe says

    25/05/2020 at 2:54 pm

    Mbak, lagu yang didengarkan apa neh?

    Btw, saat rintik hujan menjatuhkan satu demi satu butiran air menerpa dedaunan, euforianya terasa seperti titik-titik rindu yang menderap ke segenap ruang hati dan membawa segenap angan menikmati rasa rindu yangbertalu syahdu, tapi sangat indah.

    Reply
    • Mira Sahid says

      03/06/2020 at 8:30 am

      lagu instrumental, mba

      Reply
  11. Ria Rochma says

    25/05/2020 at 7:33 pm

    Sesekali memang butuh waktu untuk berdiam diri seperti ini, ya mbak Mir. Memaknai apa-apa yang ada di kehidupan kita

    Reply
    • Mira Sahid says

      03/06/2020 at 8:30 am

      betul, mak.

      Reply
  12. Ainhy Edelweiss says

    27/05/2020 at 1:02 pm

    Tulisan ini sebagai reminder byat aq bahwa hal2 kecil bisa membuat kt tersenyum. Akhir2 ini aq udh jrang banget senyum, banyakan bad moodnya huhu

    Reply
    • Mira Sahid says

      03/06/2020 at 8:31 am

      Nah. coba dilatih mak, seupaya bisa lebih tenang

      Reply

Terima Kasih Komentarnya Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Heloo… Mira’s here

Creatorpreneur | Public Speaker | Pegiat Literasi Digital | Founder Kumpulan Emak Blogger | Founder Karyapuan.id | Wakil Ketua Umum Siberkreasi (GNLD) | BNSP Certified | Licensed STIFIn Promotor | Yoga Certified | Digital Community Empowering Read More…

Founder of KEB

Follow Me on

  • Instagram
  • TikTok
  • Facebook
  • Spotify
  • YouTube
  • Twitter

Follow My Blog

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Recent Posts

  • Hati Seperti Kertas
  • Perempuan Dan Teknologi Digital
  • Untuk Perempuan : Bisakah Saling Bergandengan?
  • Menikah Atau Tidak, Persoalan Hidup Tetap Ada
  • Ingin Diakui Tapi Tak Pernah Hadir
  • Relationship For Single Mom
  • Ketika Saatnya Melepas Anak-Anak
  • Membangun Support System Bagi Ibu Tunggal
  • Berjuang Lagi, Ya
  • Rawatlah Kebucinan Dengan Sadar

Archives

Top Posts & Pages

  • Konsep Jalani, Nikmati, Syukuri
  • Menikah Atau Tidak, Persoalan Hidup Tetap Ada
  • Relationship For Single Mom
  • "Apa yang Kamu Khawatirkan?"
  • 9 Tantangan Menjadi Single Parent

Youtube Podcast

https://www.youtube.com/watch?v=9zDCDZJyITs&t=7s
https://www.youtube.com/watch?v=lMWb8blZqZ8
https://www.youtube.com/watch?v=r03VbD8sYmI
https://www.youtube.com/watch?v=ZiqjuwacZ9s

Contact me

mirasahid1@gmail.com

Grab My Banner

 photo banner10_zps502f511e.png

Copyright © 2025 · Mira Sahid · Custom Design by Shinta Co

Copyright © 2025 · Inspirasi Mama on Genesis Framework · WordPress · Log in