"Apa lagi yang bisa diperbuat, jika segala pertobatan kembali goyah dengan segala nafsu duniawi? Wallohualam, untuk mencari jawabannya saja, kadangkala saya malu." Saat menuliskan ini, saya banyak berpikir. Entah meneruskan setiap kalimat-kalimat ini, atau metutup kembali saja laptop ini dan membuka kembali segala hiburan yang bisa ditemui di media sosial. Bahkan, kadangkala pun, untuk menuliskan hal-hal seperti ini, saya seperti kehabisan ide. Terlebih jika ini berkaitan dengan sisi ruang dari ... [Baca Selanjutnya]
Ruang Bicara
"Hey, kamu baik-baik saja? Aku melihatmu seperti menyimpan sesuatu." Tanyaku. "Baik, Inshaallah baik selalu." Jawabmu. "Jawabanmu seperti menyiratkan sesuatu." Gumamku dalam hati. Jika saat ini kamu sedang tidak baik, it's oke, aku di sini untuk kamu. Pernah mendapatkan percakapan seperti ini? Saya yakin teman-teman pernah mengalaminya. Saat bertanya pada seseorang mengenai keadaannya, meski ia jawab 'baik,' namun pancaran energinya dan matanya menyiratkan bahwa ia sedang tidak baik. Terlebih ... [Baca Selanjutnya]
Benarkah Ibu Tunggal Dua Kali Lebih Tegar dan Kuat?
Hai perempuan-perempuan yang berdaya, apakabar kalian? Semoga selalu sehat, apapun yang kamu rasakan ketika membaca tulisan ini, semoga bisa kamu olah dengan baik dan menyenangkan. Tulisan ini masih berkisah seputar perempuan, tentang dunianya yang kadang terasa rumit bagi kaum adam, bahkan menurut saya sendiri. Kok bisa? Iya, dalam beberapa fase, saya memahami kok, bahwa apa yang saya rasakan ini kadang di luar kontrol saya lagi, maunya apa, yang dipikirin apa, kenyataannya apa, ya gitu deh, ... [Baca Selanjutnya]
Mendampingi Anak Belajar dari Kesehariannya
“Ma, pegal, tahu…!” Kalimat di ujung pesan text yang saya baca melalui layar ponsel, sedikit membuat kening saya berkenyit. “Lho, memang Kakak naik apa?” “Kereta!” jawabnya singkat. Sejenak saya menghela napas, karena seiring dengan jawaban teks yang dikirimkannya, Kakak Vinka juga mengirim sebuah foto saat ia sedang berada di dalam commuterline. Perjalanan tersebut sedang ia tempuh saat menuju pulang ke rumah, setelah akhir pekan beberapa waktu lalu Vinka ikut serta bersama ... [Baca Selanjutnya]
How Do You Feel?
"Patah hati bisa terjadi pada siapa saja, kapan saja, dan dalam situasi apa saja. Lalu, butuh berapa lama untuk kembali menata hati?" Malam itu, suara notifikasi dari DM instagram masuk ke akun saya, saat saya beranjak ke peraduan malam, alias mau bobok. Ternyata, dm tersebut dari seorang teman blogger, yang lama tidak saling bertatap atau berkomunikasi. Meskipun dalam postingan-postingan di media sosial, kita kerap kali mudah melihat perkembangan teman-teman kita. Nah, bedanya, saat kita ... [Baca Selanjutnya]
[Thank You I Learn] Belajar Memahami
“Ombak di lautan saja, bisa memecahkan batu di pinggir pantai, lalu, kenapa hatimu bergitu keras?” Ini semacam pikiran yang kerap kali berlair-lari dalam otak saya. Saya sedang belajar memahami apa-apa yang saat ini Allah berikan kepada saya, terlebih lagi jika hal tersebut bertentangan dengan nurani saya. Well, bahasan kali ini ingin saya bagi, karena selama ini saya banyak belajar dari proses kehidupan, terkhusus dari segala kesalahan-kesalahan saya. Mulai dari proses yang bahagia, ... [Baca Selanjutnya]
Perpisahan yang Tak Bisa Dihindari
Rumus hidup itu, pasti. Ada pagi, siang, sore, dan malam. Ada sedih, senang, dan bahagia Begitupun pertemuan dan perpisahan, Adalah sebuah perjalanan yang tidak bisa kita hindari. Kadang semesta tak melulu memihak pada mau kita, Dimensi antara harap dan takdir pun kerap kali hadir mengisi, seperti delusi Semesta kan tetap memintamu untuk menunduk, hingga tak tak ada yang tersisa Hingga semua kenangan akan hilang. Tulisan ini adalah murni curahan hati. Bukan ingin memperlihatkan ... [Baca Selanjutnya]
Sepenggal Cerita Liburan Anak Kali Ini
Setiap liburan anak sekolah, atau liburan hari-hari besar, saya dan anak-anak memang selalu berlibur ke Bandung. Ya, karena kami memang asli Bandung, orangtua saya pun saat ini ada di Bandung. Liburan Anak yang Berbeda dari Biasanya Nah, memasuki masa liburan sekolah dan liburan penutup tahun ini, beberapa waktu lalu saya mengantarkan anak-anak untuk berlibur duluan ke Bandung. Saya antar mereka PP, karena saya sendiri masih ada jadwal mengajar yoga yang harus diselesaikan. Plus ada ... [Baca Selanjutnya]