Halooo teman-teman.. waduh sudah menjelang akhir maret yaa, dan kali ini saya akui “blog saya terlantar”.. . nangis ngeden2 deh. Bukan karena disengaja, tapi saya terkontaminasi dengan kegiatan mobile sejak acara Seminar di Bali minggu lalu. *Alasan!!! π Siapa suruh juga yaak, aah tapi sudah lah yaa, tak perlu membahas alasan yang saya keluarkan. Apapun itu, alasan yaa tetap alasan, “dont try this with your self” yah π
Tiba-tiba saja setelah beberapa hari tak sempat punya ide menulis, kali ini seperti layaknya angin topan yang lewat di depan mata saya, menghembuskan tiupan yang menderu dengan suara yang lantang (isssh, apa lagi sih ni ko jadi panjang) ckckckc. Yup, jadi ceritanya… eh eh eh, lupaaa… saya mau minta maaf dulu buat semua teman-teman yang belom sempat saya kunjungi balik yaa, maaaaaf banget…. Insya Allah saya akan mulai bw lagi dambil mencari-cari inspirasi.
Ok, sekarang cerita benernya yaa…
Teman.. sesuai judul yang saya tulis, Inspirasi kali ini adalah mengenai sebuah “Watak & Sifat”. Jujur yaa, sejauh mata saya memandang, saya belom paham sekali mengenai perbedaan keduanya. Ada yang bilang dan sukses menjadi pemikiran saya selama ini, bahwa sifat tentu masih bisa diubah selama seseorang itu menginginkannya. Sebaliknya kalau watak, yaa sudah menjadi bagian yang melekat dengan dirinya. Apa betul?
Seperti contoh kasus begini : Ketika saya memiliki sifat : suka ngambekan, sensitif, atau masih terbawa emosi dengan mudah. Saya selalu ada niatan ingin merubahnya dengan lebih baik, ketika intropeksi itu datang, keinginan untuk merubah diri ke arah lebih baik sangat besar. itu sifat kan yaa? Nah, dari sisi pribadi saya yang lain, saya ini orangnya super aktif (pede), suka nyoba2 hal baru dan pekerja keras, itu apa namanya? karakter? atau watak? ah jujur kali ini saya bingung. Karena pembelajaran saya hari ini berkaitan dengan watak dan sifat. Bingung aja ketika melihat suatu perbuatan yang “ko kayanya diulang2 gitu yaa”, maslaah kecil sih, tapi ya itu tadi… saya jadi bertanya “Apa memang sifat atau wataknya yang begitu?”Β
Dan walaupun kali ini saya punya pandangan sendiri mengenai watak & sifat, boleh donk temen-temen berbagi inspirasi juga mengenai hal itu supaya saya makin jelas dan paseh, serta mengerti akan keduanya. Untuk apa? Jelas untuk pembelajaran saya ke depannya. Mohon responnya ya teman-teman π
========================== Seminar Director & The Gala Dinner Oriflame 2012 (iklan) hihi
Jangan Lupa Untuk Ikutan “Catatan Hati 10 Maret #1 GA – @yankmira” yaa, masih ada waktu lho sampe 31 Maret. Yuk berbagi Inspirasi…
saya juga bingung dimana letak perbedaannya*jawaban aneh
clingak…clinguk bingung mau komen apa ya.
sukses ya acara seminar di balinya, suka deh sama caranya Mira yang tidak over atau terlalu show up dalam menggeluti MLM ini tapi menghasilkan.
mau dong sharing pengalamannya, tapi untuk bisnis MLM lain bisa diterapkan juga gak ya? pingin belajar aja mir
Sifat bisa dirubah selama ada kemauan untuk merubahnya, walaupun tidak bisa total, sifat bisa dirubah atas kemauan sendiri, bimbingan org lain ataupun melalui pengembangan kepribadian
Watak itu tidak dapat diubah mungkin krn watak itu adalah pembawaan (gen), dan watak itu kadang muncul apabila ada reaksi dari luar yang merangsang utk muncul dan sebagainya
hahaha… sok tau saya ini dan sok ngajarin ahlinya…
yang jelas tulisannya beda hehehehehe..!
Watak bersifat permanen sedangkan sifat bisa berubah.
Salam hangat dari Surabaya
Watak ya…jd ingat long time ago ada yg bilang: watu (batu) masih bisa di ubah tapi watak? jangan harap bisa merubahnya…
susah bedain dua hal itu
watak dan sifat (yg jelek) sama2 bisa dirubah asalkan ada kemauan yg keras ,,, opo seeh ga jelas iki
berawal dari pikiran kemudian menjadi kebiasaan kemudian jadi watak dan lalu menjadi sifat/karakter?? π
setuju sama bunda kanaya,,sifat sama watak sbnrnya bisa dirubah..
karakter itu pola pembentuk sifat kita..
Saya juga pernah baca diartikel kalau untuk merubah sifat, kita harus merubah karakter kita dulu, nah permasalahannya merubah karakter dari masing2 kita itu yang susahnya.. #Sok tau kumat π
udah gak usah dipusingin Mbak, gak keluar di ujian jg π
yup..kalo watak, itu ga bs diubah..misal dia pendiam..mpe tua pun dia akan terus jd orang yg pendiam..bicara seperlunya..tp kl sifat, ya seperti yg mba mira bilang di postingan itu, misal pemalas..dia akan bisa banget berubah (kl dia pngen berubah) menjadi rajin, tentu krn pengaruh lingkungan juga… π
Kata orang, watak seseorang dapat berubah setelah dia mati..
seperti masalah nasib dan takdir…
wah kamu udah director ya π
aku masih 6% aja nih
beda2 tipis#jawaban asal hihii
bingung juga jwbnya watak dan sifat, keduanya melekat. watak… itu cenderung ke sikap kayanya ya, sifat udah bawaan nya ya??
ihh bingung…aku tunggu jawaban tmn2 disini lbh paham aja mba π