Kenapa Anak-Anak Harus Ikut Taro Rangers?

Kenapa Anak-Anak Harus Ikut Taro Rangers? 

Hari terus berjalan, waktu terus berputar.  Dan hari-hari dilewati dengan rutinitas meja kerja yang harus dilaksanakan sebagai bentuk tanggung jawab hidup orang dewasa. Rasa lelah dan virus “pengin piknik” terus saja bergelayut. But of kors, saya tau kalau itu harus harus diolah dengan baik, alias jangan sampai  kebablasan, karena tanggungjawab telah menanti demi masa depan cerah ceria. Haszeg 😀

Untuk saya sendiri, menjelang weekend atau hari libur adalah obat ampuh me-refresh pikiran dan tubuh setelah rutinitas yang cukup melelahkan sepanjang minggu. Jalan-jalanke luar kota untuk liburan atau dalam kota saja juga, merupakan pilihan favorit yang sering saya lakukan. Apalagi kalau bisa melewatkan waktu yang menyenangkan bersama anak-anak,dan menikmati kebersamaannya.

Eh tapi… apa refreshing hanya penting untuk saya sebagai orang dewasa? Bagaimana dengan anak-anak? Saya rasa itu sesuatu yang diperlukan juga untuk anak-anak. And also for my children, right?

Putri sulung telah selesai menjalani Ujian Nasional SD. *lega. Dan sebelumnya tentu saja sudah lebih dulu bergumul dengan berbagai pelajaran yang harus ditekuninya setiap malam untuk persiapan. Meski tahun ini nilai UN bukan lagi penentu kelulusan seratus persen, tapi tetap saja deg-degan melanda Momanya. Meski saya mencoba tenang, baru kali ini saya sedikit nggak karuan, hihi.

Jujur saja, saya tidak pernah menekannya untuk selalu mendapatkan nilai sempurna. Saya selalu menekankan bahwa setiap proses harus dijalani dengan usaha yang baik, lalu serahkan hasilnya pada Sang Ilahi. Apapun hasilnya akan tetap terus menjadi pelajaran dan evaluasi saya pribadi sebagai orang tua, dan pengalaman untuk anak saya sendiri. *Duh, mulai serius nih bahasannya, hehe.

Well, tapi begitulah proses ya, mari kita nikmati saja. Yang penting, saat ini saya sendiri harus tetap bisa membuat anak-anak nyaman dan bahagia. Salah satu kebahagiaan yang bisa dirasakan anak-anak saya adalah ketika mereka bisa bermain lepas di luar aktivitas sekolah. Dan… mulai berpikir mengajak mereka melakukan hal seru di luar aktiifitas biasa-biasa, alias yang menantang. Umm, mungkin semacam aktivitas outbond. Secara kalau urusan berenang, ya ndak usah ditanya. Pasti mereka mau. Tapi kalau sekali-kali saya mengajak mereka bermain yang berbeda, pasti seru juga kali yaa.

Saya jadi punya ide yaitu mendaftarkan anak-anak untuk ikutan Taro Camp. Karena saya dan anak-anak suka menonton acara Taro Rangers setiap Minggu pagi jam 07.30 di RCTI, melihat respon mereka saat menonton begitu antusias, sepertinya mendaftarkan mereka ikut Taro Camp bakal jadi kejutan menyenangkan.

Serius banget kalau udah nonton Taro Rangers

Saat bermain bareng teman-temannya, Zahran maunya pakai atribut Taro Rangers

Ketika nama anak-anak saya masuk dalam list peserta Taro Camp, saya langsung mengabarkan mereka bahwa mereka dapat beraksi seperti anak-anak Taro Rangers di televisi. Keduanya terlihat senang sekali. Nggak sabar juga ingin mendengar cerita mereka di Taro Camp! And of kors lah, saya harus membantu mempersiapkan list yang dibutuhkan untuk ikutan Taro Camp. Whaa, ini Momanya malah yang excited banget deh jadinya. Ok sip.

Melihat acara Taro Rangers ini, dapat menjadi pelajaran untuk memupuk keberanian, rasa percaya diri, agar lebih cerdik, tangguh, mandiri dan peduli akan lingkungan. Dan semua sikap tersebut harus dipupuk sejak dini dengan aktivitas yang meyenangkan untuk diikuti, mudah dipahami dan dijalani oleh anak-anak. Kalau ibu-ibu sendiri, biasanya kegiatan outdoor apa yang sering dilakukan bersama anak-anak? 😀 #ad